Pengaruh Kecepatan Putaran Terhadap Efisiensi Pemecahan Biji Pada Ripple Mill PT. X PKS

Penulis

  • Ratna Kristina Tarigan Politeknik Teknologi Kimia Industri Medan
  • Rifki Al Farisi Nasution Politeknik Teknologi Kimia Industri Medan

Kata Kunci:

Biji Kelapa Sawit, Efisiensi, Ripple Mill

Abstrak

Ripple mill merupakan alat yang digunakan untuk memecahkan biji kelapa sawit sehingga terpisah antara inti dan cangkang. Efisiensi pemecahan biji pada ripple mill adalah persentase kemampuan ripple mill untuk memecahkan biji menjadi inti dan cangkang dengan parameter penentu adalah banyaknya biji utuh yaitu biji yang tidak berhasil dipecah dan biji pecah yang merupakan inti yang masih melekat pada cangkang pecah. Target pemecahan adalah sebanyak mungkin menghasilkan inti kelapa sawit yang tidak pecah (inti utuh) dengan efisiensi pemecahan minimal 98% dan inti pecah maksimal 12%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi hasil pemecahan biji, efisiensi pemecahan biji dan kecepatan putar rotor yang tepat pada ripple mill. Penelitian dilakukan dengan cara menghitung persentase masing-masing komponen cracked mixture output ripple mill. Dengan menggunakan 4 variasi kecepatan putar rotor yaitu 876 Rpm, 1168 Rpm, 1460 Rpm, dan 1752 Rpm maka diperoleh efisiensi pemecahan biji pada Ripple Mill bert rut-turut sebesar 93,14%; 95,71%; 97,02%; dan 98,87%. Dengan inti pecah yang dihasilkan berturut-turut adalah 10,32%, 10,64%; 11,74%; 12,28%. Sehingga kecepatan putaran rotor yang paling tepat adalah 1752 Rpm

Unduhan

Diterbitkan

2025-08-12

Terbitan

Bagian

Artikel Teknik Kimia